A MOTORCYCLE 2BLOGGER 5 NATIONAL PARK

Coming Soon Ride 2 National Park Stage 2 ------- Eastern Indonesia (Ride2theast)

Taman Nasional Baluran #ride2nationalpark



Gerbang Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran adalah salah satu Taman Nasional di Indonesia yang terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur (sebelah utara Banyuwangi). Nama dari Taman Nasional ini diambil dari nama gunung yang berada di daerah ini, yaitu gunung Baluran yang memiliki ketinggian 1.247 Mdpl yang merupakan gunung paling timur di Jawa Timur. Memiliki luas sebesar 25.000Ha, TN Baluran memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan dan di antaranya merupakan tumbuhan asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering sekalipun. Selain tumbuh-tumbuhan, TN Baluran juga dihuni banyak satwa yang hidup secara bebas dan liar. Ada 26 jenis mamalia, dan sekitar 155 jenis burung diantaranya termasuk yang langka. Disini satwa banteng merupakan maskot/ciri khas dari Taman Nasional Baluran. Pada Hm. 80 Batangan – Bekol , terdapat sumur tua yang menjadi legenda masyarakat sekitar. Legenda tersebut menceritakan bahwa kota Banyuwangi, Bali dan Baluran sama-sama menggali sumur. Apabila, sumur di masing-masing kota tersebut lebih dahulu mengeluarkan air dan mengibarkan bendera, berarti kota tersebut akan merupakan sentral keramaian/ kebudayaan.


Jalan beraspal memasuki Taman Nasional Baluran


Waktu itu siang menjelang sore, masih ada waktu untuk melihat sebentar ke dalam Taman Nasional. Jadi kami putuskan untuk membayar retribusi dan mulai “mengintip” Taman nasional Baluran. Rencananya, malam itu kami ingin menginap di penginapan yang ada di Bekol. Tapi ternyata saat itu wisma yang ada di Bekol dan Bama ditutup untuk beberapa waktu yang tidak bisa ditentukan, karena sedang proses perpanjangan perijinan. Jadi untuk pengunjung yang ingin menginap untuk sementara dialihkan di homestay-homestay/rumah penduduk di sekitaran Taman Nasional Baluran.

Gunung Baluran terlihat Anggun dari Savana Bekol





Akses jalan dari pos retribusi TN Baluran sampai ke Bekol menempuh jarak kurang lebih 12km dengan kondisi jalan aspal yang rusak. Ada juga beberapa bagian jalan yang berlumpur dan terdapat juga jalanan dengan batu-batu lepas.


Acara “mengintip” TN Baluran sore itu menyenangkan sekali. Binatang-binatang seperti kerbau liar, rusa, banteng, merak, monyet-monyet yang menghuni savana bekol menampakkan diri seolah-olah menyambut kedatangan kami. Mereka merumput secara bebas di savana Bekol yang luasnya sekitar 250 km persegi dari total 10.000Ha savana yang ada di TN Baluran, dimana itu merupakan ekosistem savana yang alami dan terluas di Pulau Jawa.
Kerbau di Savana Bekol




Tak jauh dari savana Bekol, terdapat juga Pantai Bama yang berjarak hanya 3km. Akses jalan menuju Pantai Bama lebih rusak jika dibanding jalan menuju savana Bekol. Pantai Bama merupakan bagian dari gugusan pantai yang menjadi batas kawasan Taman Nasional Baluran. Memiliki pasir pantai yang putih dengan vegetatif bakau disekitar pantai.


Monyet di Savana Bekol


Sedikit berbeda dengan savana Bekol, satwa yang menghuni pantai Bama terlihat lebih sedikit. Karena tidak ada savana disini. Hanya monyet-monyet yang bergelantungan dan berkeliaran kesana kemari. Yang ditawarkan Pantai bama tak hanya pantai nya yang biru landai dengan gugusan bakau disekitarnya, tapi juga keindahan pemandangan underwater nya. Disana kita bisa menyewa alat snorkling kemudian menikmati bawah lautnya. Hari itu bukan termasuk hari libur, jadi Pantai Bama cukup sepi. Hari semakin sore, acara “mengintip” Taman Nasional Baluran kami cukupkan dulu untuk kemudian kami lanjutnya esok harinya. Kami sangat menikmati apa yang disuguhkan savana Bekol dan pantai bama sore itu.


Keluar dari TN Baluran, kami kebingungan mencari penginapan. Untungnya kami bertemu dengan pak Imam di depan gerbang pintu masuk TN Baluran. Ternyata rumah beliau juga dijadikan homestay yang biasanya juga dipakai para mahasiswa luar kota yang sedang melakukan penelitian di TN Baluran, dan beliau menawarkannya pada kami dengan harga yang sangat terjangkau. Kami menyambutnya dengan antusias. Tak buang waktu, sesampainya di homestay, kami langsung istirahat memulihkan tenaga untuk perjalanan keesokan harinya.


Savana Bekol

Savana Bekol
Gunung Baluran dari Savana Bekol Taman Nasional Baluran

NOTE:
Tiket masuk baluran: Rp. 2.500/orang, Rp.3.000 untuk kendaraan R2
Harga sewa snorkling: Rp 30.000, sudah bisa sewa peralatan snorkeling lengkap (kaca mata, snorkel, fins, dan life jacket).


Homestay: 35.000/orang bisa hubungi pak Imam di 081934880196
NB: untuk saat ini penginapan di Savana Bekol dan Pantai Bama Taman Nasional Baluran masih dalam proses perpanjangan ke kementrian pusat jadi untuk sementara koprasi di tutup dan penginapan di alihkan ke rumah penduduk.

Eky flowly
Latanza Firdaus


Gunung Baluran dan Savana Bekol

salah satu jenis satwa liar Penghuni Taman Nasional Baluran

Pantai Bama

sekumpulan Kerbau Taman Nasional Baluran

Hamparan Luas Taman Nasional Baluran Terlihat dari gardu pandang  Savana Bekol

spot batu hitam Taman nasional Baluran

Taman nasional baluran
jalan menuju Pantai Bama









2 komentar:

  1. terima kasih infonya. Kebetulan saya dan beberapa teman akan ke Baluran di akhir Mei. Khawatir soal penginapan sih. Aman dan bersih kan ya? Maklum yang pergi cewek2. Agak repot soal kamar mandi. Hehehehe

    BalasHapus
  2. Giasinta maaf baru di buka gimana di baluran? kerenkan?

    BalasHapus